Kamis, 05 Mei 2011

khasiat dari tanaman pala

Penyakit Yang Dapat Diobati :
 
SIFAT KHAS Menetralkan. KHASIAT Arilus : Stomakik, karminatif, dan stimulan. Biji:Karminatif, spasmolitik, dan antiemetik. PENELITIAN Sudjiman Djojosengodjo S. Bagian Farmakologi, FKH UGM., Telah melakukan penelitian efek sedatif infus biji Pala pada mencit. Dari hasil penelitian tersebut, ternyata pemberian secara oral menghasilkan simpulan berikut.

a. Infus biji Pala 10% efek sedatif lebih tinggi daripada infus biji Pala 5%. b. Efek infus biji Pala 10% lebih kurang 1/10 efek klorpromazina 0,05%. Sukapti, Harjoso Hardjopranoto, Rahardjo, dkk., 1978. Universitas Airlangga. Telah melakukan penelitian pengaruh ekstrak Pala terhadap efek relaksasi otot polos usus halus kelinci terpisah. Dari hasil penelitian tersebut, ternyata ekstrak Pala mempunyai efek relaksasi terhadap otot polos usus halus. Umi Sapta Rini dan Nurfina Aznam, 1980. Fakultas Farmasi, UGM. Pembimbing: dr. R.H. Yodono dan Drs. Sarjoko, Apt. Telah melakukan penelitian efek sedatif seduhan biji Pala pada mencit. Dari hasil penelitian tersebut, ternyata ada perbedaan yang nyata antara sebelum dan sesudah diberi seduhan biji Pala pada konsentrasi 60% dan 80%. 
 
Pemanfaatan :

BAGIAN YANG DIGUNAKAN
Selubung biji buah, biji, dan kulit buah.

KEGUNAAN
- Biji:
- Disentri.
- Maag.
- Menceret.
- Menghentikan muntah.
- Mual.
- Mulas.
- Perut kembung.
- Sulit tidur pada anak-anak.
- Rematik (obat luar-sabun pala).
- Suara parau (obat luar).

RAMUAN DAN TAKARAN
Maag
Ramuan:
Biji Pala (serbuk)   1 gram
Buah Pisang Batu (serbuk)   6 gram
Air   100 ml

Cara pernbuatan:
diseduh.

Cara pemakaian:
Diminum 1 kali sekali 100 ml.

Lama pengobatan:
Diulang selama 30 hari.

Menghentikan Muntah dan Mulas
Ramuan:
Biji Pala (serbuk)   1 sendok teh
Garam   sedikit
Air   secukupnya

Cara pembuatan:
Diseduh.

Cara pemakaian:
Diminum bersama ampasnya.

Suara Parau (Serak)
Ramuan:
Biji Pala (serbuk)   2 butir
Rimpang Jahe (dikukur)   3 rimpang
Bunga Kuncup Cengkih (serbuk)   7 biji
Air   50 ml

Cara pembuatan:
Diseduh.

Cara pernakaian:
Diborehkan pada leher; bila perlu, ditambah minyak kayu putih sedikit.

Lama pengobatan:
Diperbarui setiap 3 jam.

Peringatan
Tidak dianjurkan penggunaan dengan takaran berlebihan.
Komposisi :
Arilus: Minyak atsiri, minyak lemak, zat samak, dan zat pati. Biji: Minyak atsiri, minyak lemak, saponin, miristisin, elemisi, enzim lipase, pektin, hars, zat samak, lemonena, dan asam oleanolat. Kulit buah: Minyak atsiri dan zat samak.

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews