Sabtu, 16 April 2011

khasiat dari daun duduk

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Mencegah pingsan (heat stroke), demam,salesma, disentri, wasir,; Radang amandel (tonsilitis), gondongan (parotitis), skleroderma,; Lelehan nanah (piorea), radang ginjal akut (acute nephritis), ; Sembab (edema), radang usus (entiris), muntah pada kehamilan,; Infeksi cacing tambang (hookworm), infeksi cacing pita di hati,; Keputihan akibat trichomonas (trichomonal vaginitis), rematik,; Sakit kuning (ikterik hepatitis), TBC tulang dan kelenjar limfa,; Kurang gigi pada anak, keracunan buah nanas, multipel abses,

Pemanfaatan :

BAGIAN YANG DIGUNAKAN :Seluruh bagian kecuali akar (herba) dapat digunakan.
Pemakaian dalam bentuk segar atau yang telah dikeringkan.

INDIKASI :
Herba ini berkhasiat untuk:
- mencegah pingsan karena udara panas (heat stroke), demam, selesma,
- radang amandel (tonsilitis), gondongan (parotitis), lelehan nanah
  (piorea),
- radang ginjal akut (akut nephritis), sembab (edema),
- radang usus (enteritis), disentri,
- infeksi cacing tambang (hookwonn), infeksi cacing pita di hati,
- keputihan akibat trichomonas (trichomonal vaginitis),
- muntah-muntah pada kehamilan, kurang gizi pada anak-anak,
- sakit kuning (ikterik hepatitis),
- keracunan buah nanas,
- TBC tulang dan kelenjar limfa, multipel abses,
- skleroderma,
- wasir,
- rematik.

CARA PEMAKAIAN :
Siapkan herba daun duduk sebanyak 15-60 g, lalu direbus dan minum. Pemakaian luar digunakan untuk mengompres wasir, abses, sakit pinggang, dan pegal-pegal pada kaki dengan herba daun duduk yang digiling halus.

CONTOH PEMAKAIAN :
1. Wasir :
    Ambil 20 g daun segar, dicuci bersih lalu direbus dengan 1 gelas air
    selama 15 menit. Setelah dingin disaring. Hasil saringan diminum
    sekaligus. Lakukan setiap hari.

2. Radang ginjal akut, edema :
    Ambil herba daun duduk sebanyak 60 g, dicuci lalu direbus dengan
    3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, minum
    sekaligus pada pagi hari.

3. Muntah pada kehamilan :
    Ambil herba daun duduk sebanyak 30 g, dicuci lalu dipotong-potong
    seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas.
    Setelah dingin disaring, dibagi untuk 3 kali rninum, yaitu pagi, siang,
    dan sore, masing-masing 1/3 gelas.       
      
4. Disentri :
    Ambil herba daun duduk segar sebanyak 30 g, dicuci lalu digiling
    halus. Seduh dengan 3/4 cangkir air panas, biarkan selama 15
    menit. Tambahkan garam seujung sendok teh sambil diaduk. Peras
    dan saring. Hangat-hangat diminum sekaligus.

CATATAN :
Bila berba ini ditambahkan pada ikan asin dan daging, dapat melindungi makanan tersebut dari serbuan lalat dan belatung
Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS: Herba ini rasanya sedikit pahit, sejuk. Berkhasiat sebagai pereda demam (antipiretik), anti radang (anti-inflamasi), pembunuh parasit (parasitisid), meningkatkan napsu makan (stomakik), dan peluruh kencing (diuretik). KANDUNGAN KIMIA : Daun tumbuhan ini mengandung tanin, alkaloida hipaforin, trigonelin, bahan penyamak, asam silikat, dan K20. Buah daun duduk mengandung saponin, dan flavonoida, sedangkan akar mengandung saponin, flavonoida, dan tanin. 

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Affiliate Network Reviews